Sukabumi – Sebanyak 150 putra putri dari Kabupaten Sukabumi telah diberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Nusa Putra setelah berhasil melewati seleksi beasiswa Bupati tahun 2025. Mereka berasal dari berbagai kecamatan dan menjadi bagian dari sejumlah peserta yang mengikuti seleksi ketat.
Bupati Sukabumi H. Asep Japar menyatakan bahwa para penerima beasiswa ini adalah putra putri daerah yang terbaik, yang telah sukses dalam proses seleksi yang diikuti oleh ribuan orang. “Mereka yang terpilih adalah generasi masa depan Kabupaten Sukabumi,” ujarnya saat acara serah terima program beasiswa di Auditorium Universitas Nusa Putra pada Selasa, 4 Maret 2025.
H. Asep juga menekankan pentingnya memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, karena hasil studi mereka akan bermanfaat tidak hanya bagi diri mereka sendiri, tetapi juga untuk masyarakat dan daerah di masa depan. “Amanah berupa beasiswa ini harus dijaga dan dimanfaatkan dengan baik, semoga ini menjadi ikhtiar untuk mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang mubarakah dalam ridho Allah SWT,” harapnya.
Wakil Rektor Universitas Nusa Putra, Nunik Destria Aryanti, menyampaikan bahwa program beasiswa ini telah berjalan cukup lama dan merupakan pemberian ke enam kalinya. “Sejak dimulainya program ini pada tahun 2020, sudah ada 900 mahasiswa yang menerima beasiswa untuk berkuliah di Nusa Putra,” ungkapnya.
Nunik menambahkan bahwa program ini bertujuan untuk mendukung Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam mencerdaskan dan menyejahterakan masyarakat. “Melalui pendidikan, kami berharap kesejahteraan masyarakat dapat terwujud,” jelasnya.
Inisiator program beasiswa, H. Marwan Hamami, menyatakan bahwa program ini merupakan langkah penting dalam mengembangkan potensi diri masyarakat. Ia berharap program ini dapat terus berlanjut. “Beasiswa ini dapat menggali potensi masyarakat lebih dalam. Semoga program ini tetap dilanjutkan,” pungkasnya.
Dalam acara tersebut, Bupati H. Asep Japar juga memberikan berbagai penghargaan kepada sekolah, kecamatan, dan peserta terbaik, termasuk kepada para inisiator program beasiswa.