Sukabumi – Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi tak henti memperkuat kualitas sumber daya manusia di sektor pariwisata melalui berbagai pelatihan dan pembinaan. Fokus ini dilakukan agar seluruh destinasi, khususnya di kawasan Ciletuh‑Palabuhanratu UNESCO Global Geopark, siap menerima wisatawan dengan layanan terbaik.

Rosse Neverterry, Kepala Bidang SDM dan Ekonomi Kreatif Dispar, menjelaskan bahwa peningkatan keterampilan mencakup berbagai area: dari arung jeram, wisata selam, destinasi alam pegunungan, desa wisata, homestay, kuliner, hingga digitalisasi pemasaran. Tujuan utamanya adalah menghasilkan SDM pariwisata yang bersertifikat dan profesional.

Langkah konkret lainnya adalah pelatihan pemandu Wisata Tirta khususnya untuk pengamanan wisata air yang digelar Agustus 2024 di Pantai Ujunggenteng, dengan diikuti 40 peserta. Kegiatan tersebut bertujuan membentuk pemandu wisata alam yang tidak hanya mahir komunikasinya, tetapi juga menjadi duta budaya dan pelestari lingkungan.

Selain itu, dalam persiapan Healthy Cities Summit (HCS) 2024, Dispar Kabupaten Sukabumi dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan memberikan pelatihan pengelolaan sampah, sanitasi, dan kebersihan destinasi wisata kepada pengelola setempat. Sebanyak 40 destinasi wisata turut serta dalam program ini guna memenuhi standar penghargaan Swasti Saba Wistara.

Inisiatif Dispar Kabupaten Sukabumi melalui pelatihan pariwisata, sertifikasi, pengelolaan sampah, dan edukasi lingkungan membuktikan komitmen kuat dalam menciptakan ekosistem pariwisata yang profesional, berkelanjutan, dan ramah lingkungan. Langkah ini diharapkan memperkuat daya saing wisata lokal serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat melalui standar layanan yang berkualitas.