Sukabumi – Kondisi jalan di Kabupaten Sukabumi masih menjadi tantangan serius bagi pemerintah daerah. Berdasarkan data Dinas Pekerjaan Umum (DPU), pada akhir 2024, tingkat kemantapan jalan baru mencapai 60,58 persen, yang berarti masih ada sekitar 555 kilometer jalan yang memerlukan perbaikan serius.

Kepala DPU Kabupaten Sukabumi, Dede Rukaya, mengakui bahwa ini adalah pekerjaan rumah besar. Ia memberikan apresiasi positif terhadap pernyataan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang mengisyaratkan dukungan anggaran untuk pembangunan infrastruktur jalan di Sukabumi. Pernyataan yang disampaikan saat peringatan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-155 tersebut memberikan harapan baru.

Dede Rukaya menjelaskan, selama ini anggaran yang dialokasikan untuk perbaikan jalan hanya berkisar Rp100-Rp150 miliar per tahun. Padahal, untuk mencapai target kemantapan jalan hingga 95 persen dalam lima tahun ke depan, Kabupaten Sukabumi membutuhkan dana hingga Rp555 miliar.

Dengan anggaran yang ada saat ini, target tersebut sulit untuk dicapai. Oleh karena itu, Dede berharap anggaran untuk tahun 2026 bisa meningkat, terutama dengan adanya dukungan dari provinsi, agar perbaikan jalan dapat dipercepat dan merata di seluruh wilayah.