SUKABUMI – Jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Pabuaran dan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, kembali menjadi sorotan warga karena kondisinya yang rusak parah, khususnya pada ruas sepanjang 4 kilometer di wilayah Leuweung Panjang hingga Ciawi 2.
Kepala Tata Usaha UPTD PU Wilayah Sagaranten, Ami Amalia, mengungkapkan bahwa perbaikan jalan tersebut sebenarnya sudah masuk dalam daftar usulan setiap tahun. Namun, keterbatasan anggaran membuat realisasinya tertunda.
“Setiap tahun ruas jalan ini sudah kami usulkan, tapi fokus anggaran masih diarahkan untuk penanganan infrastruktur pascabencana. Tahun 2024 kemarin, hanya 300 meter yang bisa kami tangani, sementara untuk ruas Citampian–Sukajaya baru lima kilometer yang diperbaiki,” jelas Ami saat menanggapi keluhan warga, Jumat (1/8/2025).
Ami menambahkan, pihaknya akan terus mendorong agar perbaikan jalan di wilayah Sukajaya dapat segera terealisasi, mengingat jalur ini sangat vital untuk menunjang aktivitas ekonomi, pendidikan, dan kesehatan masyarakat.
Jalan Pabuaran–Kalibunder memiliki panjang sekitar 13,7 kilometer, namun sebagian besar sudah mengalami kerusakan berat. Saat ini, jalan hanya berupa tanah dan batu sehingga sulit dilalui, terutama pada musim hujan.
“Kami mohon maaf karena realisasi perbaikan belum bisa sepenuhnya dilakukan. Prioritas anggaran saat ini masih tertuju pada daerah terdampak bencana,” kata Ami menutup penjelasannya.